Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan guru kelas atas dalam penerapan PAKEM (Pembelajaran Aktif, Kreatif, dan Menyenangkan). Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan sekolah. Hasil penelitian pada siklus I menujukkan bahwa kompetensi guru dalam menerapkan model PAKEM pada mata pelajaran IPA sebesar 0% untuk kategori sangat baik, 0% untuk kategori baik, 75% untuk kategori cukup baik, 42,85% untuk kategori kurang baik, dan 14,28% untuk kategori tidak baik. Setelah dilakukan siklus II terjadi peningkatan kompetensi guru mata pelajaran IPA, yakni sebanyak 80% untuk kategori sangat baik, 75% untuk kategori baik serta 0% untuk kategori lainnya. Kata kunci: PAKEM, pendampingan
Copyrights © 2019