Abstrak Pemborosan energi listrik terjadi dimana – mana baik di rumah maupun di tempat kerja, hal tersebut mengakibatkan terbuangnya energi listrik yang sia – sia dan biaya rekening listrik juga mengalami kenaikan, karena itulah diperlukan sebuah tindakan untuk penghematan energi listrik. Pada penelitian ini studi kasusnya yaitu di PT. Musashi Auto Part Indonesia yang terletak di Kawasan Industri EJIP Cikarang Bekasi. Di tempat tersebut terdapat masalah yaitu para operator sering lalai mematikan kipas dan lampu saat jam istirahat dan hari libur sehingga banyak energy listrik yang terbuang sia – sia dan tagihan rekening listrik pun membengkak. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan sebuah tindakan yaitu dengan mengatur konsumsi energi listrik, salah satu alat yang dapat mengatur konsumsi energi listrik yaitu stop kontak otomatis berbasis mikrokontroler PIC 16F84/A dan sensor PIR ( passive infra red ), dimana sensor PIR akan mendeteksi keberadaan gerakan manusia, jika terdapat gerakan manusia maka sensor akan mengaktifkan stop kontak sehingga beban yang terpasang pada stop kontak tersebut ON, dan jika tidak terdapat gerakan manusia maka sensor akan menonaktifkan stop kontak sehingga beban yang dipasang dalam stop kontak OFF. Sehingga dengan system tersebut Kipas angin dan lampu hanya berfungsi jika ada gerakan operator mesin saja dan akan padam jika tidak ada operator. Jika sistem pengontrolan konsumsi energi listrik tersebut diimplementasikan di PT. Musashi Auto part Indonesia, maka perusahaan akan menghemat energy listrik sebesar 217.216 Kwh/tahun dan saving cost sebesar Rp. 241.544.192/tahun Kata Kunci: Penghematan energi, pengontrolan konsumsi energi listrik, stop kontak otomatis, sensor PIR ( passive infra red , Mikrokontroler PIC 16F84/A, PT. Musashi Auto Part Indonesia
Copyrights © 2018