Mechanova
Vol 5 (2016): Semester genap 2016-2017

PENGARUH TOUGHENING AGENT PADA SIFAT MEKANIS BIOCOMPOSITE SERAT TEBU-POLYPROPYLENE

Ade Hartoko (Unknown)
Juliana Anggono (Unknown)
Suwandi Sugondo (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Jul 2017

Abstract

Serat tebu telah diteliti dapat menjadi bahan serat penguat bagi komposit matrik polypropylene. Tougheningagent juga ditambahkan untuk menaikkan ketangguhan komposit. Dalam penelitian ini serat tebu diberi alkalitreatment NaOH 10% v/v selama 4 jam. Persentase toughening agent yang ditambahkan pada campuran rasio %berat serat tebu/PP dalam penelitian ini adalah 0,5%, 1%, 1,5% berat terhadap berat serat tebu. Efek tougheningagent pada sifat komposit dievaluasi melalui pengujian tarik dan kelenturan (flexural) mengacu masing-masingpada ASTM D 638-02 tipe 1 dan ASTM D790-03. Pengamatan struktur mikro dilakukan pada permukaanpatahan sampel uji tarik dengan menggunakan Scanning Electron Microscope (SEM) untuk melihathomogenitas campuran, mekanisme patahan yang terjadi, serta ikatan antar muka serat tebu-PP. Hasil uji tarikmenunjukkan bahwa toughening agent sebanyak 1,5% berat menurunkan kekuatan tarik dari 9,92±1,66 MPa(0% toughening agent) menjadi 5,34±0,95 MPa pada komposit dengan serat tebu tanpa proses alkali treatmentatau dengan kata lain ada penurunan 46,14%. Flexural strength terbesar dimiliki oleh komposit yang tidakmengalami proses alkali treatment dan tidak ditambahkan toughening agent dengan nilai 29,66±2,81 MPa.Penambahan toughening agent sebanyak 1,5% berat menurunkan flexural strength sebesar 18,91% menjadi24,04±3,99 MPa. Hasil SEM pada permukaan patahan spesimen uji tarik mengindikasikan campuran yang lebihhomogen dibandingkan dengan penelitian sebelumnya serta penggabungan toughening agent pada matrik PP.

Copyrights © 2016