Media sosial saat ini menjadi salah satu media yang paling banyak digunakan manusia dalam berkomunikasi dan berinteraksi. Media sosial, facebook, twitter, instagram, blog sudah menjadi pesaing media mainstream seperti suratkabar, televisi, radio dalam menyebarkan informasi. Namun kuantitas komunikasi di media sosial tidak dimbangi dari segi kualitas. Informasi yang tidak melalui cek dan ricek dengan cepatnya menyebar dari satu orang ke orang lainnya, penggunaan nama palsu, penulisan yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa jurnalistik maupun bahasa Indonesia. Penggunaan simbol dan gaya bahasa yang menimbulkan makna ganda, sebagai ajang propaganda negatif, juga runtuhnya etika komunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis media sosial facebook yang dijadikan alat untuk propaganda negatif pada sesorang atau kelompok tertentu. Artikel ini merupakan telaah kritis tentang fenomena akun palsu facebook, data bersumber dari akun facebook Quraish Shihab dan Anies-Sandy yang di manipulasi oleh orang lain yang berakibat pada citra negatif pemilik akun tersebut. Kata kunci: facebook, media sosial,etika komunikasi
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 0000