Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh layanan konseling individual dengan pendekatan client centered terhadap Etika Bergaul siswa di kelas X IPA 2 SMA Negeri 4 Medan Tahun Ajaran 2017/2018. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: apakah ada pengaruh layanan konseling individual dengan pendekatan client centered terhadap Etika Bergaul siswa kelas X IPA 2 SMA Negeri 4 Medan Tahun Ajaran 2017/2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Jenis penelitian ini adalah Pra Eksperimen dengan one group pre-test dan post-test design. Subjek dalam penelitian ini adalah 3 orang siswa kelas X IPA 2 yang memiliki skor terendah yang telah dibagi angket etika bergaul siswa, dan akan diberikan layanan konseling individual dengan pendekatan client centered. Hasil analisis diperoleh dat pre-test siswa rata-rata = 228 termasuk katagori tinggi dan Standart Deviasi (SD) = 4,358, sedangkan hasil data post-test rata-rata = termasuk kategori rendah dan Standart Deviasi (SD) = 7,57. Teknik uji hipotesis menggunakan rumus uji Wilxocon yang memperoleh hasil Thitung= 4,55sedangkan harga Ttabel=3,182. Dari tabel nilai kritis T utuk uji jenjang bertanda wilcoxon untuk n = 3, sesuai dengan kriteria penerimaan dan penolakan hipotesis, hipotesis diterima jika Thitung > Ttabel. Dengan demikian dinyatakan ada pengaruh layanan konseling individual dengan pendekatan client centered terhadap Etika Bergaul siswa di kelas X IPA 2 SMA Negeri 4 Medan Tahun Ajaran 2017/2018. Dengan demikian hipotesis diterima Kata Kunci : Konseling Individual; Pendekatan Client Centered; Etika Bergaul
Copyrights © 2018