MEDIA KONSERVASI
Vol 12 No 1 (2007): Media Konservasi

FECAL STEROID PROFILE AND GENITAL SWELLING OF FEMALE JAVAN GIBBONS (Hylobates moloch Audebert 1797) MAINTAINED IN INDIVIDUAL CAGE

Hera Maheshwari (Bogor Agriculture University)
Luthfiralda Sjahfirdi (Universitas Indonesia)
Pudji Astuti (Universitas Gajah Mada)
Bambang Purwantara (Bogor Agriculture University)
Hadi Sukadi Alikodra (Bogor Agriculture University)
Dondin Sajuthi (Bogor Agriculture University)
Reviany Widjajakusuma (Bogor Agriculture University)
Mozes R. Tolihere (Bogor Agriculture University)



Article Info

Publish Date
19 Jan 2011

Abstract

Pengukuran estron terkonjugasi (E1C) dan pregnanediol glucuronat (PdG) di feses dilakukan pada tiga ekor Owa Jawa (Hylobates moloch AUDEBERT 1797) betina untuk mengevaluasi fungsi ovarium ketiga owa tersebut yang masing-masing dipelihara di kandang individu di Pusat Studi Satwa Primata IPB dan di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta.. Contoh feses dikoleksi secara regular pada jam 07.00-09.00, 5-7 kali seminggu selama 4-9 bulan. Setelah melalui proses pengeringbekuan, contoh feses diekstraksi menggunakan metanol dan asai E1C dan PdG dilakukan dengan enzyme immunoassay (EIA). Profil hormon yang diperoleh menggambarkan adanya satu betina yang bersiklus dengan panjang siklus 21-25 hari. Lama fase folikular yang diperoleh pada betina tersebut bervariasi antara 11-18 hari, dan fase luteal yang relative konstan dengan lama 8-12 hari. Akan halnya dua betina yang lain, tidak diperoleh adanya gambaran pola yang menunjukkan siklus ovarium yang regular. Pembengkakan organ kelamin luar yang berfluktuasi juga hanya teramati pada betina yang bersiklus dengan lama pembengkakan 3-5 hari, dan perdarahan menstruasi terjadi selama 2-3 hari. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa pengukuran steroid di feses merupakan suatu metoda nonivasif yang dapat diterapkan untuk mengevaluasi fungsi ovarium Owa Jawa. Keadaan fisiologis dari individual betina mungkin menjadi bahan pertimbangan lain dibandingkan tipe perkandangan sebagai faktor yang mempengaruhi profil hormonal.Kata kunci: Owa Jawa, steroid di feses, pembengkakan organ kelamin luar

Copyrights © 2007






Journal Info

Abbrev

konservasi

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences Education

Description

Media Konservasi is a scientific journal in the field of Natural Resources and Environmental Conservation and the first in Indonesia to discuss issues about conservation. Media Konservasi is published three times a year in April, August, and December. Media Konservasi is committed to publishing good ...