Keberadaan Usaha Mikro dan Usaha Kecil yang tangguh dan tahan terhadap krisis ekonomi mampu menyerap tenaga kerja, sehingga berkontribusi signifikan mengurangi pengangguran. Tujuan awal dari pelaksanaan pengabdian pada masyarakat ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pelaku usaha tersebutdapat mengetahui dan membuat Laporan Keuangan sesuai standar akuntansi yang berlaku. Pada umumnya pelaku usaha mikro di Desa Bangunrejo, kec. Patebon Kendal, tidak melakukan pencatatan atas transaksi usahanya. Pembukuan masih dianggap remeh serta tidak adanya pemisahan antara harta pribadi dengan harta usahanya. Sebagian besar pelaku usaha tersebutĀ masih kurang memahami akuntansi dan pelaporan keuangan serta urgensi penggunaannya. Mereka masih cenderung untuk mengambil keputusan berdasarkan intuisi dan pengalaman. Berdasarkan permasalahan yang sering muncul, maka salah satu solusi yang dapatdiberikan adalah memberdayakan para pengusaha kecil dan mikro di Desa Bangunrejo dengan memberikan pelatihan pembukuanĀ keuangan sederhana. Metode pelaksanaan pengabdian pada masyarakat di desa Bangunrejo ini terbagi menjadi tiga tahap, yakni tahap awal interview dan observasi lapangan, tahap keduaadalah pelaksanaan pelatihan, serta tahap akhir yaitu monitoring.Keyword : pembukuan sederhana, transaksi usaha, usaha mikro, usaha kecil
Copyrights © 2017