Proses fermentasi dapat digunakan untuk mengolah limbah kulit singkong menjadi pakan ternak yangpotensial. Di lain sisi ekstrak fermentasi limbah kubis dan sawi mengandung mikroba antara lain :Lactobacillus sp, Saccharomyces sp, Aspergillus sp, dan Rhizopus sp. Jumlah total Lactobacillus spmencapai 108 dengan nilai pH ekstrak 3,77. Nilai pH ini terkait dengan terbentuknya asam laktat olehLactobacillus sp selama proses fermentasi berlangsung, yang berakibat menghambat pertumbuhanbakteri patogen. Sehingga, ekstrak fermentasi limbah kubis dan sawi layak digunakan sebagai starteryang bersifat probiotik dalam proses fermentasi. Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan pakanternak berpotensi probiotik berbasis limbah kulit singkong dengan memanfaatkan ekstrak fermentasilimbah kubis dan sawi sebagai starter yang bersifat probiotik. Hasil penelitian menyimpulkan bahwanilai manfaat kulit singkong meningkat dengan fermentasi menggunakan starter asal limbah kubis dansawi dengan lama peram 2 hari.
Copyrights © 2012