JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS
Vol 2, No 12 (2013): Vol 2 No. 12 Desember 2013

DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN SAWAH DAN STRATEGI MITIGASINYA TERHADAP PROGRAM SWASEMBADA BERAS DI KABUPATEN ASAHAN (Studi Kasus : Kecamatan Setia Janji, Kabupaten Asahan)

Egi Sapa Prayuda (Alumni Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara)
Luhut Sihombing (Staff Pengajar Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara)
Sinar Indra Kesuma (Staff Pengajar Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara)



Article Info

Publish Date
24 Sep 2014

Abstract

ABSTRAK Alih fungsi lahan atau konversi lahan adalah perubahan fungsi sebagian atau seluruh kawasan lahan dari fungsinya semula menjadi fungsi lain. Alih fungsi lahan berdampak terhadap lingkungan dan potensi lahan itu sendiri atau perubahan/penyesuaian penggunaan. Hal ini disebabkan oleh faktor - faktor yang secara garis besar meliputi keperluan untuk memenuhi kebutuhan penduduk yang makin bertambah jumlahnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan luas lahan dan produksi padi sawah selama 8 tahun terakhir, perkembangan alih fungsi lahan padi sawah selama 8 tahun terakhir, dampak alih fungsi lahan dan strategi mitigasinya terhadap swasembada beras, dan faktor – faktor yang mempengaruhi alih fungsi lahan di daerah. Metode penelitian yang digunakan yaitu secara purposive, metode penarikan sampel dilakukan secara Snowball sampling, metode analisis data menggunakan metode analisis SWOT dan metode chi-square.   Hasil penelitian menunjukkan bahwa : perkembangan luas lahan dan produksi padi sawah selama 8 tahun terakhir mengalami penurunan, pengalihfungsian lahan padi sawah selama 8 tahun terakhir mengalami penurunan, dampak alih fungsi lahan yaitu internal ( tingkat keamanan, alih komoditi ke perkebunan, kondisi fisik/tingkat kesuburan tanah, sistem warisan, dan harga tanah) dan eksternal (fluktuasi harga gabah, kapasitas pasokan air, permintaan/kebutuhan beras Asahan, permintaan/kebutuhan beras Sumatera Utara, dan peranan pemerintah dalam pemberian bantuan) dan strategi mitigasinya yaitu secara defensif terhadap swasembada beras di daerah penelitian, dan faktor – faktor yang mempengaruhi alih fungsi lahan di daerah penelitian yaitu pertambahan luas lahan perkebunan. Hal ini menunjukkan bahwa meningkatnya lahan perkebunan menjadi dasar menurunnya atau beralih fungsinya lahan padi sawah di daerah tersebut.   Kata Kunci : dampak, alih fungsi lahan, strategi mitigasi, sawah.

Copyrights © 2013