ABSTRAKWarfarin merupakan salah satu obat antikoagulan yang banyak digunakan di dunia. Secara farmakokinetik, warfarin memiliki indeks terapi yang singkat yang menyebabkan efek samping yang cukup serius yaitu pendarahan. Salah satu mekanisme kerja warfarin yaitu terkait dengan kerja vitamin K dalam proses penyembuhan luka. Warfarin dalam kerjanya dipengaruhi oleh enzim sitokrom, yaitu CYP4F2 dan CYP2C9 (*2,*3). Namun, efek dari antikoagulan ini memiliki variasi yang berbeda dan diketahui bahwa kedua enzim ini sering mengalami  frekuensi alel polimorfisme yang berbeda di setiap etnis di dunia. Review ini akan menjelaskan profil frekuensi alel CYP4F2 dan CYP2C9 (*2,*3) pada beberapa etnis di dunia. Kata kunci  :  warfarin, antikoagulan, vitamin K, polimorfisme, CYP4F2, CYP2C9,   frekuensi, alel, etnis ABSTRACTWarfarin is one of anticoagulant drug that most be used in the world. Based on its pharmacocinetic profile, warfarin has narrow therapeutic index that can cause serious side effect is bleeding. One of mechanism action of warfarin related with vitamin K in the process of wound healing. On works, warfarin influenced by the cytochrome enzymes, namely CYP4F2 and CYP2C9 (*2,*3). However, the effect of anticoagulants has different variations and both of these enzymes often have different allele frequencies of polymorphisms in every etnic in the world. This review will explain the allele frequency profile CYP4F2 and CYP2C9(*2,*3) in several etnics in the world. Kata kunci  :  warfarin, anticoagulant, vitamin K, polymorphism, CYP4F2, CYP2C9,   frequency, allele, etnic.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017