Sistem fonologi merupakan sistem kebahasaan yang digunakan oleh suatu masyarakat untuk membedakannya dari masyarakat lain. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan sistem fonologi bahasa Lamalera. Bahasa Lamalera merupakan rumpun bahasa Austronesia, Cabang Malayo-Polinesia Cabang Malayo-Polinesia Tengah, (3) Bahasa Lamalohot (Bahasa Solor). Dialek Lamalera dipergunakan oleh penduduk Lamalera yang terletak di pantai Selatan pulau Lembata. Metode penelitian dalam penelitian ini terdiri atas tahap penyediaan data, tahap analisis data, dan tahap penyajian hasil analisis data. Tahap penyediaan data digunakan untuk menentukan daerah pengamatan yang akan diambil menggunakan metode cakap yaitu pengumpulan data lingual dengan melakukan percakapan antara peneliti dengan penutur sebagai narasumber. Teknik dasar metode penelitian yang digunakan adalah teknik pancing (elisitasi), teknik cakap semuka, teknik rekam, dan teknik catat. Hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dan menunjukan hasil bahwa Bahasa Lamalera Dialek Lamalera terbagi atas vokal panjang dan vokal pendek. Bahasa Lamalera dialek lamalera memiliki bunyi yang terdiri atas 8 vokal dan 19 konsonan, serta 1 diftong [aw]. Dari total 28 bunyi ini tidak semuanya bersifat fonemis setelah dilakukan uji buah pasangan minimal. Berdasarkan pasangan minimal di atas dapat dibuktikan bahwa bahasa bahasa Lamalera dialek Lamalera memiliki : 5 fonem vokal: /a/, /e/, /u/, /i/, / ə/ dan 8 fonem konsonan: /f/, /r/, /p/, /k/, /n/, /m/, /t/, l/.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2013