JURNAL SAINS PERTANIAN EQUATOR
Vol 6, No 1 (2017): April 2017

RESPON PEMBERIAN ABU TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN LOBAK PADA TANAH GAMBUT

Linda, Linda - (Unknown)
Surachman, Surachman (Unknown)
Ruliyansyah, Agus (Unknown)



Article Info

Publish Date
20 Jun 2019

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh abu tandan kosong kelapa sawit terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman lobak pada tanah gambut. Penelitian dilaksanakan kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura selama 2 bulan, menggunakan Rancangan Acak Lengkap ( RAL ) dengan satu faktor perlakuan abu tandan kosong kelapa sawit, yang terdiri dari 5 taraf perlakuan yaitu A1 (7,05 gr/polybag), A2 (1,031 gr/polybag), A3 (1,355 rg/polybag), A4 (1,681 gr/polybag), A5 (2,008 gr/polybag). Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 5 kali dan setiap ulangan terdapat 4 sampel tanaman sehingga jumlah tanaman seluruhnya 100 unit tanaman. Variabel pengamatan dalam penelitian ini adalah klorofil daun, berat kering tanaman (gr), berat segar tanaman (gr), berat segar umbi (gr), diameter umbi (cm), dan panjang umbi (cm). Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian abu tandan kosong kelapa sawit tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tanaman lobak (klorofil dan berat kering tanaman) dan berpengaruh nyata dengan hasil tanaman lobak (berat segar tanaman, berat segar umbi, diameter umbi, dan panjang umbi). Pemberian abu tandan kosong kelapa sawit dengan dosis 1.035 gr/polybag merupakan dosis terbaik terhadap hasil tanaman lobak pada tanah gambut.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

jspp

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Earth & Planetary Sciences Economics, Econometrics & Finance Environmental Science

Description

Jurnal Sains Pertanian Equator is open access, academic, citation indexed, and blind peer-reviewed journal. It covers original research articles, review, and short communication on diverse topics related to agriculture science. We accept submission from all over the world. All submitted articles ...