Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan potensi pembelajaran berpola Pemberdayaan Berpikir Melalui Pertanyaan (PBMP) dipadu Think Pair Share (TPS) dan strategi konvensional dalam memberdayakan keterampilan metakognisi siswa. Penelitian ini tergolong quasi experiment, dilaksanakan di kelas VI pada dua SD yang tergolong sekolah multietnis di Kota Ternate tahun ajaran 2011/2012. Pengukuran keterampilan metakognisi menggunakan rubrik metakognisi yang mengacu kepada Corebima. Analisis data untuk menguji hipotesis dilakukan dengan Anakova dalam program SPSS 16.0. Â Â Hasil analisis data menunjukkan bahwa pembelajaran berpola PBMP dipadu TPS lebih berpotensi meningkatkan keterampilan metakognisi siswa dibanding strategi konvensional. Tidak ada pengaruh etnis terhadap keterampilan metakognisi, namun hasil uji LSD menunjukkan adanya perbedaan keterampilan metakognisi siswa antara etnis.
Copyrights © 2012