Tujuan penelitian untuk mengetahui metode yang digunakan untuk mengukur sifat penguapan pada gasoline dan untuk mengetahui dan memahami spesifikasi yang diperbolehkan untuk gasoline menguap. Pengujian yang dilakukan terdapat 4 sampel gasoline yaitu premium, pertalite, pertamax dan pertamax plus. Sampel kemudian diuji sifat penguapannya dengan mengacu ke ASTM D 323 untuk RVP (Reid Vapour Pressure) dan ASTM D 86 untuk distilasi. Dari pengujian Semakin besar nilai RVP pada gasoline makin rendah juga temperature yang didapat dari pengujian distilasi 10% volume penguapan yang mempengaruhi semakin mudahnya motor dinyalakan pada kondisi dingin. Semakin tinggi RVP dari gasoline makin rendah pula temperature yang didapatkan pada pengujian distilasi 90% volume penguapan ini akan mempengaruhi kemudahan pada pendistribusian bahan bakar ke setiap silinder mesin. Pada pengujian semakin tinggi angka oktan dari suatu bahan bakar bensin (gasoline), maka akan semakin bagus pula sifat penguapannya baik dari hasil uji distilasi maupun uji RVP nya. Dari hasil pengujian yang dilakukan baik pengujian distilasi atau RVP ke empat sampel beda angka oktan tersebut tidak kurang dari batas maksimum dan minimum spesifikasi uji sifat penguapan yang dikeluarkan dirjen migas tahun 2013.
Copyrights © 2018