Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran penerapan International Public SectorAccounting Standard (IPSAS) 27 tentang Agrikultur pada Dinas Peternakan Provinsi Y danmenjelaskan kendala yang dihadapi dalam penerapannya. Objek penelitian ini adalah DinasPeternakan Provinsi Y. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif denganmetode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa perlakuan akuntansi aset biologis belum sesuai dengan IPSAS27. Terdapat pula aset-aset biologis hasil dari perkembangbiakan tidak dicatat dan tidakdilaporkan dalam laporan keuangan. Kendala yang dihadapi oleh Dinas Peternakan dalampenerapan IPSAS 27 ialah tidak tersedianya informasi mengenai harga pasar resmi darikomoditas yang dimiliki untuk penyesuaian nilai wajar dan banyaknya jumlah aset biologisyang belum dicatat. Selain itu, belum terdapat aturan dan petunjuk teknis mengenaipenerapan IPSAS 27 di Indonesia.Kata kunci: IPSAS 27, Dinas Peternakan, Aset Biologis, Nilai Wajar.
Copyrights © 2018