E-Journal Widya Kesehatan dan Lingkungan
Vol. 1 No. 3 (2020)

PATOGENESIS DAN TATALAKSANA PASIEN SEPSIS DENGAN DISSEMINATED INTRAVASCULAR COAGULATION

Napitupulu, Olivia Des Vinca Albahana (Unknown)
Budipratama, Dhany (Unknown)



Article Info

Publish Date
10 Apr 2020

Abstract

Sepsis adalah disfungsi organ yang mengancam jiwa akibat disregulasi respons tubuh terhadap infeksi yang menjadi salah satu penyebab kematian yang tinggi di unit perawatan intensif. Pada sepsis reaksi inflamasi sistemik yang terjadi akan mengaktivasi sistem koagulasi dan meningkatkan konsumsi faktor pembekuan, sehingga akan menimbulkan komplikasi yang serius yaitu gangguan koagulopati, yang disebut Disseminated Intravascular Coagulation (DIC). Tujuan dari penelitian ini adalah merangkum perkembangan patogenesis baru dan dampaknya terhadap tatalaksana DIC pada pasien sepsis saat ini dan di masa depan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Seperti yang diketahui, pada 35% kasus sepsis berat akan disertai dengan DIC, dan pada kasus syok sepsis, DIC menyebabkan tingginya mortalitas yang dikaitkan dengan meningkatnya keparahan penyakit, dan keseriusan kegagalan organ dengan hasil akhir yang buruk. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk mengkaji informasi yang tersedia dalam literatur tentang pendekatan dan tatalaksana DIC pada sepsis. Dapat disimpulkan bahwa DIC merupakan suatu sindroma klinikopatologi yang merupakan komplikasi dari beragam penyakit yang ditandai dengan adanya aktivasi koagulasi darah sistemik, produksi fibrin intravaskular, sehingga dapat menyebabkan thrombosis pembuluh darah yang berukuran kecil dan sedang, bahkan dapat menyebabkan kegagalan fungsi organ bersamaan dengan konsumsi trombosit dan faktor koagulasi yang mengakibatkan gambaran klinis perdarahan.

Copyrights © 2020