ABSTRAK Pelaksanaan bimbingan digunakan guru bimbingan dan konseling dalam membantu siswa untuk dapat menyelesaikan masalah siswa di sekolah, serta perlu adanya penyusunan program bimbingan dan konseling yang disusun oleh guru, yaitu menganalisis kebutuhan konseling, menyusun program bimbingan dan konseling yang berkelanjutan berdasarkan kebutuhan peserta didik secara komprehensif dengan pendekatan perkembangan, menyusun rencana pelaksanaan program bimbingan dan konseling, dan merencanakan sarana dan biaya penyelenggaraan program bimbingan dan konseling. Layanan bimbingan dan konseling diarahkan untuk membantu siswa dalam memecahkan masalah yang dihadapi oleh siswa di sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran penyusunan dan prosedur pelaksanaan program bimbingan dan konseling yang dilakukan guru BK tersertifikasi.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru bimbingan dan konseling di SMA Negeri Kota Banda Aceh sebanyak 34 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, yaitu guru bimbingan dan konseling yang telah lulus sertifikasi sebanyak 21 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket.Simpulan dalam penelitian bahwa penyusunan program pada guru BK tersertifikasi diperoleh nilai rata-rata sebesar 123,04 termasuk ke dalam kategori sedang sedangkan pada pelaksanaan program pada guru BK tersertifikasi diperoleh nilai rata-rata sebesar 20,52 termasuk ke dalam kategori baik. Kata kunci : guru BK, tersertifikasi, penyusunan dan pelaksanaan program
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018