Pembinaan prestasi di negara yang sedang berkembang tentu harus dengan sumber daya manusia yang mempunyannyi ilmu dalam aspek keolahragaan, pembinaan olahraga berprestasi tentu harus dengan upaya pencarian dan pemanduan bakat, pemassalan dan pembinaan yang maksimal dari pengurus serta pelatih dan unsur terkait lainnya, pada bidang pembinaan prestasi olahraga tenis meja terssebut. Dalam hal ini pembinaan yang dimaksud adalah pembinaan yang terorganisir.            Dalam hal ini adalah pendekatan kualitatif yang dilakukan terhadap penelitian, sehingga hasil dari dari penlitian ini dapat disajikan dalam kata-kata lisan atau tertulis. Populasi dalam penelitian ini yaitu pelatih yang berjumlah 2 serta 30 atlet tenis meja. Cara atau teknik yang digunakan yaitu purposive sampling.Verifikasi hasil dari penelitian ini yaitu melalui pengamatan, mewawancarai dengan meggunakan angket, observasi atau pengamatan dan bukti dokumentasi. Data yang telah terkumpul dari hasil penelitian dibahas dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Dari verifikasi data, pembinaan prestasi olahraga tenis meja di pondok pesantren Jeumala Amal Kabupaten Pidie Jaya tahun ajaran 2017/2018 sudah maksimal ditinjau dari program pelaksanaan, organisasi, cara perekrutan atlet, sarana dan prasarana serta sumer dana. Tetapi ada beberapa hal yang harus dibenahi terutama pada kepengurusan atau organisasi serta lisensi kepelatihan agar memeberikan hasil yang diharapkan.Simpulan penelitian ini adalah hasil pembinaan prestasi olahraga tenismeja di pondok pesantren Jeumala Amal, sudah maksimal ditinjau dari prestasi yang mereka dapatkan dan pelaksanaan organisasi, cara perekrutan atlet, sumber dan serta sarana dan prasarana yang memadai.Kata kunci: Pembinaan Prestasi, Olahraga Tenis meja
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019