Penerapan program Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, dan Rajin (5R) pada industri kecil menengah di Ponorogo masih sangat rendah. Hal ini dikarenakan minimnya pemahaman pemilik industri dan pekerja mengenai pentingnya penerapan program 5R. Salah satu industri kecil menengah di Kota Ponorogo adalah Pabrik Roti La-Tansa Gontor. Berdasarkan observasi awal, dalam proses produksi di Pabrik Roti La-Tansa diketahui bahwa perilaku 5R pekerja masih sangat kurang sehingga mempengaruhi jalannya proses produksi dan kualitas produk. Perilaku 5R pekerja dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti usia, masa kerja, tingkat pendidikan, pengetahuan dan sikap. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor pengetahuan dan sikap terhadap perilaku 5R pekerja di Pabrik Roti La-Tansa. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional. Subyek penelitian berjumlah 12 orang. Instrumen pengukuran dan penilaian pengetahuan, sikap dan perilaku 5R pekerja menggunakan kuesioner dan checklist. Analisis data menggunakan uji chi-square dalam program SPSS versi 24.  Hasil uji statistik menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan dan sikap terhadap perilaku 5R pekerja dengan nilai untuk sikap P-value (Sig) sebesar 1,000 (P-value > 0.05) dan nilai untuk pengetahuan P-value (Sig) sebesar 1,000 (P-value > 0.05). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh antara pengetahuan dan sikap terhadap perilaku 5R pekerja di Pabrik Roti La-Tansa. Perlu penelitian lebih lanjut guna mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku 5R pekerja di Pabrik Roti La Tansa Gontor
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020