Bahasa merupakan alat yang digunakan oleh manusia dalam berkomunikasi. Dalam suatu kelompok masyarakat berbeda-beda bahasa antara kelompok masyarakat yang satu dengan kelompok masyarakat yang lain, bahasa yang disepakati dalam kelompok disebut dengan kode. Campur kode sering terjadi dalam situasi informal, sehingga kesantaian penutur maupun kebiasaan penutur yang memegang peranan. tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan penggunaan campur kode yang berujud kata, frase, dan berujud klausa dalam tuturam masyarakat desa Lancarpada bahasa Madura dan bahas Indonesia, di dusun Petang I dan Petang II, desa Lancar, kecamatan Larangan, kabupaten Pamekasan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif, Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah penggunaan dokumen dan teknik simak yang meliputi: teknik simak, teknik rekam, dan teknik catat. Hasil penelitian menggambarkan wujud campur kode berupa kata, frase, dan klausa pada tuturan masyarakat desa Lancar, kecamatan Larangan, kabupaten Pamekasan merupakan campur kode ke dalam yang bersumber dari bahasa Indonesia, seperti kata: merek, final, data, dan lainnya; frase seperti: saling singgung, satu kali, semua olah raga, dan lainnya; dan klausa seperti: sulit yang mau menembus pertahanan, menempuh hidup baru, resiko tanggung sendiri, dan mengganggu acara.
Copyrights © 2018