Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio
Vol. 9 No. 2 (2017): Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio

TRADISI ROKO MOLAS POCO DALAM HUBUNGANNYA DENGAN PENGHARGAAN TERHADAP MARTABAT PEREMPUAN MANGGARAI

Maksimilianus Jemali (Program Studi PGSD STKIP Santu Paulus Ruteng)
Rudolof Ngalu (Program Studi PGSD STKIP St. Paulus Ruteng)
Adrianus Jebarus (Program Studi Teologi STKIP St. Paulus Ruteng)



Article Info

Publish Date
26 Jul 2017

Abstract

Penelitian ini merupakan salah satu upaya untuk menggali salah satu tradisi dan kearifan lokal masyarakat Manggarai yaitu roko molas poco. Tradisi ini terbilang unik karena hanya terjadi pada saat pendirian rumah adat (mbaru gendang). Tradisi ini coba dihubungkan oleh peneliti dengan konteks penghargaan terhadap martabat kaum perempuan. Tentu, substansinya adalah penamaan (roko molas poco) tidak serta merta dilakukan. Pasti memiliki pendasaran dengan landasan filosofis dan kultural yang sangat kuat. pembongkaran pemahaman ini tidak terlepas dari bagaimana mempersepsikan kaum perempuan Manggarai di tengah kebudayaan kontemporer. Bahwa perempuan merupakan sosok yang mesti dihargai. Kaum perempuan adalah subyek yang mesti mendapat perlakukan setara harkat dan martabatnya. Oleh karena itu, memaknai kearifan lokal merupakan sebuah imperasi bagi pemahaman baru terhadap kaum perempuan. Salah satunya melalui tradisi roko molas poco dalam kebudayaan Manggarai

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

jpkm

Publisher

Subject

Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio (JPKM) is published regularly twice a year in January and June by the Institute for Research and Community Service (LPPM), Santu Paulus College of Teacher Training and Education. This journal contains scientific articles from research in the fields of ...