Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam
Vol 11 No 2 (2020): Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam

KRITIK ATAS METODE HERMENEUTIKA DALAM TAFSIR ALQURÁN

Badrah Uyuni (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Jun 2020

Abstract

Hermeneutika sebagai metodologi yang diprakarsai sebagai alternative metode penafsiran Al-Qurán telah ditawarkan oleh Ilmuwan Barat dan Ilmuwan Muslim Moderat dan Liberal. Hanya saja hal ini menjadi perdebatan dalam internal kalangan ummat Islam dikarenakan hermenuetika berbeda dengan Tafsir maupun Ta’wil yang merupakan ilmu yang sudah disepakati dalam metodologi memehami Al-Qurán dan dengan hermenuetika semua hasil tafsir dan ta’wil yang dilakukan oleh ulama itu hanyalah penafsiran, dan karenanya bergantung pada subyektivitas orangnya. Ada 3 aliran utama dalam tubuh ummat ketika menyikapi metode hermeneutika untuk tafsir Al-Qurán. Yaitu: menerima, menolak sepenuhnya, dan menerima sebagian dengan beberapa alasan. Produk yang dihasilkan dari hermeneutika mengarah kepada suatu paham relativisme yang menganggap tidak adanya tafsir yang tetap. Dan akhirnya membuat konklusi general bahwa semua tafsir dianggap produk akal manusia yang relatif, kontekstual, temporal, dan personal. Akibat yang ditampilkan oleh metode ini pun tidak sesederhana yang diperkirakan namun berdampak tidak hanya pada hukum syariat Islam dan juga kepada factor ideology, sosial, psikologi, dan budaya Ummat Islam.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

alrisalah

Publisher

Subject

Religion Arts Humanities Education Social Sciences

Description

Al-Risalah focuses on publishing original research articles reviewing articles from contributors and current issues related to Islamic dawah, thought and education. ...