Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Manajemen sekolah berasrama telah bersinergi dengan proses manajemen di sekolah. Mereka merencanakan, mengatur, menjalankan, dan mengendalikan. (2) Manajemen sekolah Fullday telah berorientasi pada campuran IMTAK dan IPTEK dengan nilai-nilai Islam yang diterapkan dalam semua kegiatan. 3. Hasil uji t sampel memiliki titik 1,51 dan titik t pada tabel t (tt ts 5% = 1, 99 dan tt ts% = 2,64), sehingga lebih kecil dari tt yaitu 1,99> 1,51 <2,64. Karena t.o lebih kecil dari t.t maka hipotesisnya adalah nakal / nol (h.o) diterima. Kesimpulan karakter keagamaan siswa di SMA IT Abu Bakar Yogyakarta bukanlah perbedaan dari manajemen pendidikan formal antara sekolah asrama dan sekolah fullday. Namun, ada perbedaan karakter religius antara siswa sekolah asrama dan siswa sekolah fullday. Kata Kunci: karakter religius, sekolah asrama, sekolah fulldays
Copyrights © 2020