Pembangunan pariwisata masal lebih mementingkan pertumbuhan ekonomi, dan mengabaikan kelestarian lingkungan, disisi lain pemanfaatan hasil pertanian untuk sector pariwisata belum dikembangkan. Mengembangkan pariwisata alternative dengan mengintegrasikan pertanian ke dalam aktivitas pariwisata adalah pilihan untuk pembangunan yang berkelanjutan. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi potensi pertanian di Subak Lepud desa Baha dan menemukan strategi dalam mensinergi pengembangannya dengan sektor pariwisata. Data penelitian dikumpulkan menggunakan teknik observasi dan wawancara dan data dianalisis menggunakan analisis SWOT. Berdasarkan analisis SWOT, strategi membangun sinergitas pertanian dan pariwisata di Subak Lepud melalui: a) pengembangan daya tarik wisata berbasis aktivitas pertanian dan ritual di subak, b) Melakukan ekspansi pasar dengan cara pemanfaatan keunggulan kearifan local subak dan pemanfaatan produk pertanian dan atraksi wisata yang unik melalui pembentukan lembaga usaha ekonomi subak, c) Mengkaselerasi pemberdayaan anggota subak melalui penyediaan sumber pendapatan tambahan dari kegiatan pariwisata disamping pendapatan dari usahataninya. d) Pemberian insentif dan desinsetif yang tertuang dalam awig-awig dan perarem untuk mengendalikan alih fungsi lahan, optimalisasi tenaga dari anggota subak, dan menjaga keberlanjutan lahan pertanian dan eksistensi keberadaan subak.
Copyrights © 2020