Kapal telah menjadi pilihan utama angkutan laut dalam pendistribusian barang antarpulau, maupun antar Negara. Hal tersebut tak lepas dari kinerja awak kapal yang bekerjamenangani muatan kapal sehingga terlaksana dengan efektif dan efisien. Salah satu tugastanggung jawab awak kapal adalah dinas jaga. Berdasarkan hasil konduite yang dilakukanterhadap awak kapal MT Sepinggan pada tahun 2015 terjadi penurunan kinerja dinas jagaawak kapal karena adanya overtime yang disebabkan oleh beberapa faktor. Terlebih adanyakebijakan fix overtime pada PT Pertamina. Dalam penelitian ini peneliti menggunakanmetode kualitatif yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dari orangorangdan perilaku yang diamati dengan mengumpulkan data berupa pendekatan terhadapobyek melalui observasi, wawancara secara langsung terhadap subyek serta menggunakandokumen dan data yang berhubungan dengan dinas jaga ABK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa hal yang mempengaruhi overtimeantara lain adalah adanya peran muka belakang, drill, lego jangkar, perawatan mesin kapal.Vessel Allowance, Insentif, Pemberian gaji tepat waktu yang dilakukan oleh PT Pertaminaguna meningkatkan kinerja dinas jaga disamping adanya kebijakan fix overtime, dan upayayang dilakukan untuk meningkatkan dinas jaga adalah memberikan motivasi danmenerapkan kebijakan overtime.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018