Sistem keuangan di perusahaan CV. Omah Jati Gallery masih terbilang sederhana, sehinggaaspek manajemen keuangan dalam perusahaan ini harus dikembangkan lagi secara signifikan agarpemasukan dan pengeluaran menjadi terstruktur. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahuikelayakan bisnis di CV. Omah Jati Gallery. Kriteria kelayakan investasi dapat diukur denganmenggunakan beberapa indikator kelayakan finansial diantaranya menganalisis dengan metodedepresiasi, payback period, NPV, dan PI. Berdasarkan perhitungan kriteria masa pengembalianinvestasi (payback period) diperoleh waktu sekitar 8 bulan, 5 hari. Hasil analisis kelayakan finansialpada tingkat suku bunga 5% diperoleh nilai NPV sebesar Rp 99.479.469 pada tahun 2014 dan ditahun 2015 nilai NPV sebesar Rp 22.699.446. Perhitungan PI diperoleh nilainya sebesar 0,47 ditahun 2014 dan di tahun 2015 didapat nilai 0,10. Kelayakan bisnis di CV. Omah Jati Gallery dapatdikatakan sudah layak walaupun belum sempurna karena tiga metode aspek finansial yang digunakanmenghasilkan dua metode yang dapat dinyatakan layak yaitu metode payback periode dan net presentvalue bernilai positif. Satu metode yang dinyatakan tidak layak hanya pada metode profitability indexyang bernilai kurang dari satu. Berdasarkan hasil analisis kriteria finansial dapat dikatakan bahwabisnis mebel CV. Omah Jati Gallery masih layak untuk dilaksanakan, apabila dilakukan evaluasi danperbaikan pada setiap aspek kelayakan bisnis secara berulang-ulang.
Copyrights © 2017