ABSTRAK Pariwisata merupakan salah satu bagian dari potensi ekonomi di Indonesia. Ada banyak jenis pariwisata, salah satunya adalah ekowisata. Partisipasi masyarakat dalam pengembangan ekowisata merupakan hal yang penting. Partisipasi masyarakat ini bertujuan untuk menimbulkan rasa kepemilikan terhadap pengembangan ekowisata. Salah satu contohnya adalah di Desa Budaya Kertalangu. Partisipasi masyarakat ini didukung oleh pengorganisasian komunitas atau masyarakat yang bertahap. Tahapan tersebut seperti tahapan integrasi, tahapan pemetaan isu, permasalahan, dan potensi desa, tahapan merancang tindakan bersama, tahapan implementasi, tahapan monitoring dan evaluasi, tahapan refleksi, dan tahapan umpan balik. Tahapan ini merupakan siklus yang berkesinambungan satu dengan yang lainnya. Pelaksanaan setiap tahap ini tentunya akan memberikan dampak pada penerapan konsep pembangunan berkalanjutan. Kata-kunci: Ekowisata, Pengorganisasian Komunitas, Pembangunan Berkelanjutan. ABSTRACT Tourism is one part of the economic potential in Indonesia. There are many types of tourism, one of which is ecotourism. Community participation in the development of ecotourism is important. This community participation aims to create a sense of ownership towards the development of ecotourism. One example is in the Cultural Village of Kertalangu. Community participation is supported by gradual community organizing. These stages such as the integration stage, the stage of mapping issues, problems, and potentials of the village, the stage of designing joint actions, the stages of implementation, the stages of monitoring and evaluation, the stages of reflection, and the stages of feedback. This stage is a continuous cycle. The implementation of each stage will certainly have an impact on the application of the concept of sustainable development. Keywords: Ecotourism, Community Organizing, Sustainable Development
Copyrights © 2020