Pelaporan indikator mutu dan keselamatan pasien merupakan hal penting dalam Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien(PMKP) di Rumah Sakit (RS) sebab HAL TERSEBUT dapat digunakan oleh komite PMKP sebagai bahan koreksi untuk organisasi DALAM RANGKA memperbaiki sitem pelayanan. Program pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk membantu menemukan masalah yang ada di RS dan mnyelesaikan masalah dengan mengaplikasikan metode problem solving dalam manajemen keperawatan, yaitu identifikasi masalah, menyusun rencana intervensi dan implementasi sesuai masalah yang ditemukan, dengan pendekatan partisipasi aktif dari kelompok yang dibina dalam hal ini adalah perawat di rumah sakit daerah tipe C, baik perawat manajer maupun perawat pelaksana, sehingga diharapkan dapat memberikan kontribusi pada upaya PMKP. Hasil yang diperoleh dari pengabdian ini adalah teridentifikasinya masalah dalam pelaporan indikator mutu dan keselamatan pasien, yaitu belum adanya profil dan indikator mutu, belum maksimalnya pelaksanaan sosialisasi profil dan indikator mutu dan belum optimalnya pendampingan pengisian format indikator mutu. Untuk mengatasi masalah yang dihadapi, perlu dilakukan penyusunan indikator mutu, sosialisasi profil dan indikator mutu, serta melakukan pendampingan dalam pengisian format indikator mutu. Kesimpulan: profil dan indikator mutu sebagai pedoman pelaporan indikator mutu, sosialisasi memberikan pengaruh dalam peningkatan pengetahuan perawat khususnya dalam hal pelaporan indikator mutu, dan pendampingan dapat meningkatkan motivasi dan tingkat pengetahuan perawat dalam pelaporan indikator mutu.
Copyrights © 2020