Salah satu tujuan pembangunan pertanian selain untuk meningkatkan produktivitas lahan dan tanaman adalah untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraannya. Di lahan sawah, upaya peningkatan pendapatan petani dapat bersumber dari usahatani padi dan non padi, seperti palawija dan sayuran dengan pola diversifikasi. Penelitian ini dilaksanakan di Subak Iseh Desa Sinduwati Kecamatan Sidemen Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali bertujuan untuk mengetahui, tingkat pelaksanaan teknik budidaya tanaman cabai merah (Capsicum Annum L) dan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan penerapan teknik budidaya tanaman cabai merah (Capsicum Annum L).Teknik observasi dilakukan dengan melakukan pengamatan langsung ke lapangan dengan tujuan mendapatkan gambaran yang jelas mengenai obyek peneliatian disamping untuk melengkapi data yang telah diperoleh melalui kuesioner maupun wawancara.Hasil penelitian penerapan teknik budidaya cabai merah di Subak Iseh, Desa Sinduwati, Kecamatan Sidemen, Kabupaten Karangasem tergolong tinggi dengan pencapaian skor 79,3 % dari skor maksimum dan faktor-faktor ysng mrmpunyai hubungan yang sinifikan dengan penerapan teknik budidaya cabai merah adalah pengetahuan petani, sikap petani, dan intensitas interaksi antara petani dengan penyuluh pertanian lapangan, dan pengalaman bercocok tanam cabai merah. Untuk menjaga penerapan sistem tanam cabai secara berkesinambungan, maka pemerintah diharapkan dapat membantu pelaksanaan pembinaan dan penyuluhan melalui petugas PPL pertanian agar pengetahuan petani semakin meningkat.Kata Kunci : Cabai Merah, Teknik Budidaya, Faktor-faktor
Copyrights © 2014