Kadar Hemoglobin (HB) ibu sangat mempengaruhi berat bayi yang akan dilahirkan. Ibu hamil yang anemia karena hemaglobinnya rendah bukan hanya membahayakan jiwa ibu tetapi juga mengganggu pertumbuhan dan perkembangan serta membahayakan jiwa janin. Hal ini disebabkan karena kurangnya suplai nutrisi dan oksigen pada placenta yang akan berpengaruh pada fungsi placenta terhadap janin Metode Penelitian menggunakan penelitian analitik Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah semua ibu hamil trimester III di Puskemas Bukit Hindu pada Juli-Oktober 2016 dengan jumlah 214 responden, teknik sampling yang digunakan adalah Accidental Sampling dimana saat penelitian dijumpai responden sebanyak 144 responden. Data diambil menggunakan data primer. Alat pengumpulan data berupa kuesioner. Analisa data Univariat dan Bivariat dengan menggunakan Chi-Squer Hasil Penelitian menunjukan ada beberapa varibel yang menunjukan ada hubungan yang bermakna secara statistik yaitu usia p = 0,000, Berat Badan p =0,000, Paritas p = 0,000 , ANC p =0,045 , LLA p = 0,000, Jumlah Tablet Fe p =0,000 dan beberapa varibel yang menunjukan tidak ada hubungan yang bermakna secara statistik yaitu pendidikan p = 0,094, pekerjaan p =0,787, Kebiasaan makan p = 0,572. Simpulan Ada hubungan usia, Berat Badan, Paritas, ANC, LLA, Jumlah Tablet Fe dengan Status gizi ibu hamil trimester III. Tidak Ada hubungan pendidikan, pekerjaan, penghasilan, kebiasaan makan dengan Status gizi ibu hamil trimester III. Kata Kunci : Usia, Berat Badan, Paritas, ANC, LLA, Jumlah Tablet Fe, pendidikan, pekerjaan, penghasilan, kebiasaan makan
Copyrights © 2017