Jurnal Tata Kota dan Daerah
Vol 11, No 2 (2019)

PERAN PENELITI DALAM PERENCANAAN KOTA DI INDONESIA PASCA REFORMASI

Panjaitan, Tigor Wilfritz Soaduon (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Dec 2019

Abstract

Sejak otonomi daerah diterapkan pasca reformasi tahun 1998, pemerintah daerah di Indonesia memiliki kewenangan untuk menyusun perencanaan tata ruang di daerahnya masing-masing. Menyusun sebuah rencana tata ruang yang kontekstual menjadi salah satu agenda utama desentralisasi kewenangan tersebut. Namun, melalui penelitian yang menggunakan pendekatan fenomenologis diketahui bahwa cita-cita reformasi tersebut tidak serta merta dapat terwujud. Intervensi kepentingan, keterbatasan anggaran dan waktu, keterbatasan data, kompleksitas birokrasi dan lemahnya kualitas aparatur pemerintah, menjadi tantangan yang harus dihadapi. Seorang perencana kota tidak saja dituntut menguasai prinsip-prinsip perencanaan tata ruang yang baik, tapi mereka juga harus memiliki kemampuan bernegosiasi dan mengedukasi para pemangku kebijakan di daerah.  Penelitian ini menunjukkan bahwa seorang peneliti dapat berperan lebih baik sebagai perencana kota dibanding perencana profesional dalam merumuskan rencana kota yang lebih kontekstual.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

tatakota

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Earth & Planetary Sciences Environmental Science Social Sciences Transportation

Description

Jurnal Tata Kota dan Daerah (TAKODA) is an Indonesian journal, peer-reviewed publication of original research and review article covering new concepts, theories, methods, and techniques related to urban and regional planning. The journal will cover, but is not limited to, the following topics: Urban ...