Implementasi Program Pembinaan Mualaf Sebagai Upaya Meningkatkan Pelayanan Masjid

miya salsabila (Jurusan Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah dann Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.)
Arif Rahman (Jurusan Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah dann Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.)
Asep Iwan Setiawan (Jurusan Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah dann Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.)

Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah
Vol 4 No 1 (2019): Tadbir: Jurnal Manajemen Dakwah

ABSTRAK Tujuan penelitian di Masjid Lautze 2 Kota Bandung ini adalah: (1) Mengetahui proses pelaksanaan kegiatan program pembinaan mualaf (2) Mengetahui permasalahan dan kendala dalam program pembinaan mualaf (3) Mengetahui hasil pembinaan mualaf tersebut baik terhadap mualaf maupun dalam peningkatan masjid.Metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptif dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Dalam penelitian yang dilakukan ini, peneliti menggunakan teknik analisis data secara deskriptif yang diperoleh dari pendekatan kualitatif. Data tersebut tentunya dapat dihasilkan dari penelitian dan kajian baik secara teoritik maupun empirik.Dari hasil penelitian yang dilakukan pelaksanaan program pembinaan mualaf di Masjid Lautze 2 Kota Bandung memiliki dua tahapan. Pertama pra mualaf dan kedua pasca mualaf. Proses pembinaan ini memiliki beberapa metode baik yang satu arah maupun dua arah. Materi yang disampaikam beragam, tentunya sesuai dengan ajaran Islam. Program ini memiliki kendala seperti sumber daya manusia (SDM) atau tenaga pengajar yang kurang. Peluang yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut adalah dengan melakukan kerjasama dengan beberapa lembaga terkait yang bisa membantu dan mendukung kegiatan pembinaan. Seperti Rumah Amal Salman dam Tarqi. Hasil yang dicapai dari pembinaan ini terbagi dua ada yang bersifat kuantitas yaitu jumlah mualaf yang masuk terhitung dari tahun 2017-2019 sudah mencapai 133 orang. Kata Kunci : Implementasi, Pembinaan mualaf, Pelayanan Masjid ABSTRACT The objectives of the research at the Lautze 2 Mosque in Bandung are: (1) Knowing theprocess of implementing the activities of the guidance program for converts (2) Knowing the problems and constraints in the program for guidance of converts (3) Knowing the results of the training of converts both for converts and in improving the mosque.The research method used is descriptive with data collection techniques conducted, namely observation, interviews, and documentation studies. In this research, researchers used descriptive data analysis techniques obtained from a qualitative approach. Such data can certainly be generated from research and studies both theoretically and empirically.From The results of research carried out the implementation of the program of converting converts in Masjid Lautze 2 Bandung City has two stages. First pre-converts and second post-converts. This coaching process has several methods both one-way and two-way. The material delivered varied, of course in accordance with Islamic teachings. This program has constraints such as human resources (HR) or lack of teaching staff. Opportunities are made to overcome these obstacles is to collaborate with several related institutions that can help and support coaching activities. Like the Salman and Tarqi Charity Houses. The results achieved from this coaching are divided into two parts, which are in quantity, namely the number of converts from 2017-2019 which has reached 133 people. Keyword : Implementasi, guidance of converts, mosque services ABSTRAK Tujuan penelitian di Masjid Lautze 2 Kota Bandung ini adalah: (1) Mengetahui proses pelaksanaan kegiatan program pembinaan mualaf (2) Mengetahui permasalahan dan kendala dalam program pembinaan mualaf (3) Mengetahui hasil pembinaan mualaf tersebut baik terhadap mualaf maupun dalam peningkatan masjid.Metode penelitian yang dilakukan adalah deskriptif dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Dalam penelitian yang dilakukan ini, peneliti menggunakan teknik analisis data secara deskriptif yang diperoleh dari pendekatan kualitatif. Data tersebut tentunya dapat dihasilkan dari penelitian dan kajian baik secara teoritik maupun empirik.Dari hasil penelitian yang dilakukan pelaksanaan program pembinaan mualaf di Masjid Lautze 2 Kota Bandung memiliki dua tahapan. Pertama pra mualaf dan kedua pasca mualaf. Proses pembinaan ini memiliki beberapa metode baik yang satu arah maupun dua arah. Materi yang disampaikam beragam, tentunya sesuai dengan ajaran Islam. Program ini memiliki kendala seperti sumber daya manusia (SDM) atau tenaga pengajar yang kurang. Peluang yang dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut adalah dengan melakukan kerjasama dengan beberapa lembaga terkait yang bisa membantu dan mendukung kegiatan pembinaan. Seperti Rumah Amal Salman dam Tarqi. Hasil yang dicapai dari pembinaan ini terbagi dua ada yang bersifat kuantitas yaitu jumlah mualaf yang masuk terhitung dari tahun 2017-2019 sudah mencapai 133 orang. Kata Kunci : Implementasi, Pembinaan mualaf, Pelayanan Masjid ABSTRACT The objectives of the research at the Lautze 2 Mosque in Bandung are: (1) Knowing theprocess of implementing the activities of the guidance program for converts (2) Knowing the problems and constraints in the program for guidance of converts (3) Knowing the results of the training of converts both for converts and in improving the mosque.The research method used is descriptive with data collection techniques conducted, namely observation, interviews, and documentation studies. In this research, researchers used descriptive data analysis techniques obtained from a qualitative approach. Such data can certainly be generated from research and studies both theoretically and empirically.From The results of research carried out the implementation of the program of converting converts in Masjid Lautze 2 Bandung City has two stages. First pre-converts and second post-converts. This coaching process has several methods both one-way and two-way. The material delivered varied, of course in accordance with Islamic teachings. This program has constraints such as human resources (HR) or lack of teaching staff. Opportunities are made to overcome these obstacles is to collaborate with several related institutions that can help and support coaching activities. Like the Salman and Tarqi Charity Houses. The results achieved from this coaching are divided into two parts, which are in quantity, namely the number of converts from 2017-2019 which has reached 133 people. Keyword : Implementasi, guidance of converts, mosque services