<![CDATA[ABSTRAK Makalah ini mendiskusikan tentang penggunaan dua buah strategi dalam pengajaran writing untuk siswa kelas dua Sekolah Menengah Atas (SMA). Strategi ini berguna untuk meningkatkan writing siswa sehingga siswa mampu mengembangkan ide-ide pikiran dalam sebuah teks tulisan dan mengetahui tahap-tahap dalam penulisan teks yang bagus. Strategi tersebut yaitu Strategi Brain Writing dan Strategi DEFENDS. Pada penerapan Strategi Brain Writing, siswa bekerja secara kelompok, mereka bebas mengeluarkan ide-idenya berdasrakan topik, tanpa harus melihat resiko kesalahan dalam penulisannya, karena setelah mereka mengeluarkan ide-idenya dalam writing, akan ada tambahan dan perbaikan dari kelompok lainnya. Jadi di sini setiap siswa aktif dan percaya diri dalm memberikan ide-idenya dalam writing. Dan selain itu penerapan pada Strategi DEFENDS, guru mengintruksikan tujuh tahap yaitu menentukan topik, membuat ide utama dan pengembangannya, mengelompokkan ide-ide yang terbaik, menetapkan paragraf pertama sebagai pembukaan teks, membuat isi dari teks, menuliskan paragraf terakhir atau paragraf penutup, dan mengkoreksi kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi dalam writing. Sehingga penggabungan antara Strategi Brain Writing dan Strategi DEFENDS dapat memudahkan siswa dalam writing. Melalui prosedur tersebut belajar writing akan semakin mudah sehingga pengalaman siswa semakin bertambah yang akan membuat mereka lebih tertarik dan termotivasi dalam proses pembelajaran. Maka dari itu, dengan adanya dua strategi ini diharapkan guru dan siswa memiliki sebuah pegangan yang dapat membatu dalam kegiatan belajar writing sehingga kegiatan ini menjadi menyenangkan.       ]]>
Copyrights © 2013
