Jurnal Hortikultura
Vol 19, No 3 (2009): September 2009

Pengaruh Formula Pupuk dan Jarak Tanam terhadap Hasil dan Kualitas Bunga Mawar Potong

Tedjasarwana, Rahayu (Unknown)
Rahardjo, Indiarto Budi (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Aug 2013

Abstract

Formula pupuk yang dipergunakan pada tanaman mawar di Indonesia perlu dikembangkan. Tujuanpenelitian untuk mengetahui formula pupuk yang sesuai bagi mawar potong pada beberapa jarak tanaman. Percobaandilaksanakan di dalam Rumah Plastik Kebun Percobaan Segunung, Balai Penelitian Tanaman Hias, di Desa CiherangCipanas, Pacet, Cianjur, Jawa Barat pada ketinggian 1.100 m dpl. pada bulan September 2003 - Januari 2004. Percobaanmenggunakan rancangan petak terpisah dengan 3 ulangan. Petak utama adalah formula pupuk yaitu komersial (JORO),Cipanas A1, dan Cipanas A2. Anak petak terdiri dari jarak tanam 30x30 cm, 30x20 cm, 30x15 cm, 40x20 cm, dan40x15 cm. Hasil percobaan menunjukkan bahwa panjang tangkai bunga tertinggi (63,33 cm) dan produksi bungatertinggi (46,31 tangkai/petak) diperoleh pada jarak tanam rapat (30x15 cm). Jumlah petal bunga tertinggi (44,27petal/kuntum) diperoleh pada jarak tanam terlonggar (30x30 cm) yang sama dengan jarak tanam terapat (30x15 cm)sebesar 40,53 petal/kuntum. Lama kesegaran bunga tertinggi (4,77 hari) diperoleh pada jarak tanam 40x20 cm yangsama dengan jarak tanam lainnya, kecuali pada jarak tanam terlonggar (30x30 cm) lama kesegaran bunganya terendah(4,33 hari). Formula pupuk komersial, Cipanas A1 dan Cipanas A2 yang diuji menunjukkan hasil yang tidak berbedanyata. Oleh karena itu formula pupuk Cipanas A1 dan Cipanas A2 dapat sebagai pengganti formula pupuk komersial.Hasil penelitian ini dapat dipergunakan pengusaha dan petani bunga mawar potong untuk meramu pupuk–pupukyang diteliti secara tunggal menjadi 1 formula pupuk yang lengkapABSTRACT. Tejasarwana R. and I.B. Rahardjo. 2009. The Effect of Fertilizer Formulae and Plant Spacing onthe Yield and Quality of Rose Cut Flower. Fertilizer formulae for rose cultivation in Indonesia need to be developed.The objective of the experiment was to find out appropriate fertilizer formulae and plant spacing for rose cut flower.The experiment was conducted in Plastichouse at Segunung Field Trial of Indonesian Ornamental Crops ResearchInstitute, Cianjur, West Java (elevation 1,100 m asl.) from September 2003 to January 2004. Split-plot design with3 replications was used. The main plot was fertilizer formulae, i.e commercial (JORO), Cipanas A1, and Cipanas A2.While the subplot was plant spacing, i.e. 30x30 cm, 30x20 cm, 30x15 cm, 40x20 cm, and 40x15 cm. Results of theexperiment showed that the longest flower stalk (63.33 cm) and the highest flower production (46.31 stalks/plot)were obtained from plant spacing 30 x15 cm. The highest petal number/flower (44.27 petals/flower) were obtainedfrom plant spacing 30x30 cm that was similar with plant spacing 30x15 cm (40.53 petals/flower). The longest flowervaselife (4.77 days) was obtained from plant spacing 40x20 cm that was same with other treatments, except on spacingof 30x30 cm of having flower vase life the lowest (4.33 days). Fertilizer formulae of commercial, Cipanas A1, andCipanas A2 showed no significant different. Therefore fertilizer formulae of Cipanas A1 and Cipanas A2 could be usedas substitution for commercial fertilizer formulae. This result can be used by businessman and farmer to formulatethe fertilizer that have been studied singly to become a complete fertilizer formulae

Copyrights © 2009






Journal Info

Abbrev

JHORT

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Hortikultura (J.Hort) memuat artikel primer yang bersumber dari hasil penelitian hortikultura, yaitu tanaman sayuran, tanaman hias, tanaman buah tropika maupun subtropika. Jurnal Hortikultura diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura, Badan Litbang Pertanian, ...