Tulisan ini ingin menjelaskan model layanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus dengan menganalisis berbagai literatur yang sesuai dengan bahasan. Adapun Model layanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus ada tiga model pendidikan untuk menggabungkan anak berkebutuhan khusus dengan anak reguler dalam satu lingkungan belajar, yakni: Mainstream, (segregasi) adalah sistem pendidikan yang menempatkan anak-anak berkebutuhan khusus di sekolah terpisah, dan menganut sistem klasifikasi, dan mengikuti kurikulum akademis yang berlaku sesuai dengan klasifikasi kelas. Integrasi, adalah menempatkan anak-anak berkebutuhan khusus dalam kelas anak-anak normal, dimana mereka mengikuti pelajaranpelajaran yang dapat mereka ikuti dari gurunya. Sedangkan untuk mata pelajaran akademis lainnya anak-anak berkebutuhan khusus itu memperoleh pengganti di kelas yang berbeda dan terpisah. Inklusi, adalah sistem penyelenggaraan pendidikan yang memberikan kesempatan kepada semua peserta didik yang memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan dan bakat istimewa untuk mengikuti pendidikan atau pembelajaran dalam lingkungan pendidikan secara bersama-sama dengan peserta didik pada umumnya.
Copyrights © 2019