Free space optic (FSO) merupakan sebuah teknologi telekomunikasi yang menggunakan propagasi cahaya dalam free space untuk mentransmisikan data antara dua titik dalam kondisi line of sight ( LOS. Dalam skripsi ini  dianalisis tentang penerapan Orthogonal Division Multiple Acces (OFDMA) pada sistem FSO yang dihitung dalam kondisi cuaca cerah yang tetap terinduksi sintilasi akibat turbulensi  atmosfer dengan menggunakan teknik modulasi Quadrature Phase Shift Keying (QPSK) pada jarak 1 km sampai 5 km. Hasil simulasi dan analisis menyatakan bahwa jarak pemancar dan penerima berbanding terbalik dengan link margin, daya terima, SNR, dan kapasitas sistem, akan tetapi berbanding lurus dengan BER sistem. Penerapan teknik OFDMA pada FSO yang dianalisis sudah memiliki performansi yang baik. Hal ini dapat dilihat bahwa pada jarak 5 km sistem mempunyai BER 10-13 (lebih kecil dari nilai BER maksimalyang diizinkan pada sistem untuk informasi data). Kata Kunci— FSO, OFDMA, untuk jarak pemancar dan penerima, BER.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2013