Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pembelajaran matematika model Taba dengan strategi Concept Mapping terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa Kelas VIII SMP Negeri 33 Bandar Lampung. Populasi pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 33 Bandar Lampung. Pemilihan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling, terpilih siswa kelas VIII E sebagai kelas eksperimen yang memperoleh pembelajaran matematika model Taba dengan strategi Concept Mapping dan siswa kelas VIII C sebagai kelas kontrol yang memperoleh pembelajaran konvensional. Desain penelitian ini menggunakan bentuk Quasi Experimental Research. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas eksperimen sebesar 0,814457, sedangkan rata-rata peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa kelas kontrol sebesar 0,6987. Selanjutnya hasil analisis dan pengolahan data menggunakan uji–t dengan taraf signifikan 5%. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa thitung > ttabel, maka H0 ditolak. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa menggunakan Model Taba dengan strategi Concept Mapping dengan model pembelajaran konvensional. Peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa dengan Model Taba dengan strategi Concept Mapping lebih baik dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017