Masalah sosial yang masih dihadapi oleh masyarakat yaitu rumah yang tidak layak huni.Oleh sebab itu, penanganan masalah tersebut diharapkan terus ditingkatkan dengan melibatkan seluruhkomponen masyarakat (stakeholder) baik pemerintah pusat maupun daerah, dunia usaha, masyarakat,LSM dan elemen lainnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, adapun subyek dalampenelitian ini adalah Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Melawi, SekretrisDinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Melawi, Staf, Kepala Desa Nyanggai danWarga Masyarakat Yang Menerima Bantuan. Alat yang digunakan terdiri dari PedomanWawancara,Pedoman Observasi dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasiprogram Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni yang dilakukan oleh Dinas Sosial, Tenaga Kerjadan Transmigrasi Kabupaten Melawi sudah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. penelitiantersebut dapat disimpulkan bahwa program rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni yang dilakukan olehDinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Melawi yang sudah berjalan dengan baik, sehinggadisarankan agar kegiatan dapat dilakukan secara berkesinambungan.
Copyrights © 2014