Penelitian dilatarbelakangi oleh kurangnya pelaksanaan supervisi dalam bidang akademik sehingga kinerja guru agama belum sepenuhnya dikategorikan maksimal dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Permasalahan tersebut dibahas melalui studi lapangan yang dilaksanakan di semua Madrasah Aliyah Kabupaten Pemalang sejumlah 13 Madrasah Aliyah Swasta dan Negeri. Data diperoleh dengan mengobservasi kelas pada saat proses pembelajaran berlangsung, studi dokumen, dan melalui angket berupa angket tertutup yang dibagikan kepada semua guru agama di Madrasah Aliyah berjumlah 71 orang. Semua data dianalisis dengan pendekatan kuantitatif dan analisis statistik dengan rumus korelasi dan analisis regresi satu prediktor. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa hubungan antara frekuensi supervisi akademik pengawas dengan kinerja guru agama mempunyai hubungan timbal balik di antara keduanya. Hal ini dibuktikan dengan nilai korelasi rxy sebesar 0,393 serta harga thitung sebesar 3,548 dan dinyatakan signifikan di kedua taraf signifikansi baik 5% maupun 1%. Namun, tingkat korelasinya berada dalam kategori lemah karena nilai rxy sebesar 0,393 berada dalam interpretasi koefisien korelasi 0,20 - 0,40.
Copyrights © 2020