agriTECH
Vol 28, No 3 (2008)

Isolasi dan Aktivitas Penstabil Oksigen Singlet Fraksi Fenolik dari Ekstrak Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC.)

Edi Suryanto (Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sam Ratulangi, Jl. Kampus Kleak, Manado 95115)
Sri Raharjo (Jurusan Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Jl. Sosio Yustisia, Yogyakarta 55281)
Hardjono Sastrohamidjojo (Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada, Sekip, Yogyakarta 55281)
Tranggono Tranggono (Jurusan Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Jl. Sosio Yustisia, Yogyakarta 55281)



Article Info

Publish Date
16 May 2012

Abstract

The objectives of this study was to isolate the different phenolic fractions present in andaliman extract and to determinetheir singlet oxygen quenching activities. Andaliman fruit was sequentially extracted with hexane, acetone and ethanol (1:5) for 24 hours, respectively. The extracts of andaliman fruit were further separated by gradient elution methods with column chromatography, using ethyl acetate­methanol as mobile phase and silica gel G­60 as stationary phase. Singlet oxygen quenching activities was examined using linoleic acid as substrates each containing 100 ppm eryth- rosine as a photosensitizer. The active fractions were characterized by IR and UV spectrometry techniques. Fraction II was discovered having properties as quencher of singlet oxygen effectively as well as fraction III. The quenching effect of fractions II and III were much higher than that of α­tocopherol (p<0.05). The fraction II was identified by IR spec- trometry, and the sample showed that strongest absorption at 3356 cm-1  indicating hydroxyl group from the phenolic compounds and the UV spectra showed that data of active fractions indicated an absorption maximum were 204, 221 and 272 nm, respectively. The conclusion was that fractions component of andaliman extract showing singlet oxygen quenching activity was a component having phenolic group.ABSTRAKTujuan penelitian ini adalah untuk mengisolasi perbedaan fraksi fenolik yang terdapat pada ekstrak andaliman dan menentukan aktivitas penstabilan oksigen singlet. Buah andaliman diekstraksi secara berturut­turut dengan heksana, aseton dan etanol (1:5) selama 24 jam. Ekstrak buah andaliman selanjutnya dipisahkan dengan metode elusi gradien dengan kromatografi kolom menggunakan etil asetat­metanol sebagai fasa gerak dan silika gel G­60 sebagai fasa diam. Aktivitas penstabilan oksigen singlet diuji menggunakan asam linoleat sebagai substrat yang mengandung 100 ppm eritrosin sebagai fotosensitiser. Fraksi aktif dikarakterisasi dengan teknik spektrometer IR dan UV. Fraksi II dite- mukan memiliki sifat­sifat sebagai penstabil oksigen singlet yang sama efektifnya dengan fraksi III. Efek penstabilan fraksi II dan III lebih tinggi daripada α­tokoferol (p<0,05). Fraksi II diidentifikasi dengan spektrometer IR dan sampel menunjukkan bahwa terdapat penyerapan yang sangat kuat pada 3356 cm-1  yang mengindikasikan adanya gugus hi- droksil dari senyawa fenolik sedangkan spektra UV menunjukkan data fraksi aktif mengindikasikan adanya serapan maksimum berturut­turut adalah 204, 221 dan 272 nm. Kesimpulannya adalah komponen fraksi ekstrak andaliman menunjukkan aktivitas penstabilan oksigen merupakan komponen yang memiliki gugus fenolik.

Copyrights © 2008






Journal Info

Abbrev

agritech

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Agritech with registered number ISSN 0216-0455 (print) and ISSN 2527-3825 (online) is a scientific journal that publishes the results of research in the field of food and agricultural product technology, agricultural and bio-system engineering, and agroindustrial technology. This journal is ...