Jurnal Geodesi Undip
Volume 10, Nomor 1, Tahun 2021

ANALISIS NILAI EKONOMI KAWASAN TAMAN AKTIF KECAMATAN DI KOTA SEMARANG (STUDI KASUS : TAMAN TIRTO AGUNG, TAMAN PARANG KUSUMO, DAN TAMAN SAMPANGAN)

Hilman Djalu Sadewo (Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro)
Arief Laila Nugraha (Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro)
Fauzi Janu Amarrohman (Departemen Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas Diponegoro)



Article Info

Publish Date
29 Dec 2020

Abstract

ABSTRAKKota Semarang merupakan ibukota Provinsi Jawa Tengah yang terdiri dari 16 Kecamatan dan 117 Kelurahan dengan perkembangan di sektor pariwisata yang cukup baik. Peningkatan fasilitas umum khususnya taman kota juga menjadi daya tarik bagi masyarakat, dimana hal ini menjadikan taman kota memiliki nilai ekonomi yang didasari atas penilaian responden. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu dengan menggunakan pendekatan TCM (Travel Cost Method) dan CVM (Contingent Valuation Method) untuk mengukur nilai ekonomi kawasan taman aktif Kota Semarang serta dilakukan analisis perbandingan taman berdasarkan variabel TCM dan CVM. Penarikan sampel dilakukan dengan menggunakan penarikan dari responden yaitu non probability sampling dengan teknik yang secara kebetulan ditemui dan melakukan wawancara dengan pengunjung yang datang di taman. Berdasarkan penelitian yang dilakukan didapatkan Nilai Ekonomi Total (TEV) dari perhitungan TCM dan CVM pada ketiga taman yaitu TEV Taman Tirto Agung Rp 111.550.261.883,6; TEV Taman Parang Kusumo Rp 15.074.462.891,2; dan TEV Taman Sampangan Rp 2.368.732.047,6. Kata Kunci: Contingent Valuation Method, Nilai Ekonomi Kawasan, Travel Cost Method, Taman Kota ABSTRACTSemarang City is the capital of Central Java Province which consists of 16 Districts and 117 Sub-Districts with good development in the tourism sector. The increase in public park facilities is also a public attraction, where economic value based on respondents assessment. The method used in this study is TCM (Travel Cost Method) and CVM (Contingent Valuation Method) approach to measure the economic value of the active park area in Semarang City and a comparative analysis of parks based on TCM and CVM variables. Sampling was carried out using non-probability sampling using a technique that happened to be encountered and interviews with visitors who came to the parks. Based on the research conducted, it was obtained the Total Economic Value (TEV) from the TCM and CVM calculations in the three parks, namely TEV of Tirto Agung Park Rp 111.550.261.883,6; TEV of Parang Kusumo Park Rp 15.074.462.891,2; TEV of Sampangan Park Rp 2.368.732.047,6. Keywords: Contingent Valuation Method, Regional Economic Value, Travel Cost Method, Urban Park

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

geodesi

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences

Description

Jurnal Geodesi Undip adalah media publikasi, komunikasi dan pengembangan hasil karya ilmiah lulusan Program S1 Teknik Geodesi Fakultas Teknik Universitas ...