JURNAL PENELITIAN
Vol 14, No 1 (2020): JURNAL PENELITIAN

Wisata Halal Trend Baru Industri Pariwisata Korea Selatan

Arifiyyati, May Firdaw (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2020

Abstract

Sekarang, pengembangan dan peningkatan industri pariwisata dimulai karena permintaan pasar yang besar untuk menciptakan daya saing yang kuat di dunia internasional. Ini tidak jauh dari industri pariwisata internasional yang semakin kompetitif dengan basis dalam memahami minat dan kebutuhan masyarakat. Selain itu, banyak negara non-Muslim telah memicu pariwisata halal. Makalah ini ditulis untuk memeriksa dan menilai perkembangan industri pariwisata berdasarkan Travel Halal dan ramah Muslim di Korea Selatan, yang menjadi saingan industri di dunia internasional. Selain itu, Korea Selatan adalah negara non-halal yang pada dasarnya memiliki kebutuhan minimal komunitas non-Muslim, seperti kuliner, hotel ramah Muslim, fashion, dan atraksi dan tujuan yang memiliki unsur halal atau sesuai dengan gaya Muslim. Data dalam artikel ini diperoleh dari tinjauan literatur dari jurnal ilmiah, manuskrip yang diterbitkan, situs web resmi organisasi, dan artikel berita sesuai dengan penelitian yang akan dibuat. Industri pariwisata harus memperhatikan beberapa aspek gaya hidup halal seorang Muslim. Yaitu makanan di restoran halal, akomodasi halal yang termasuk hotel atau resor halal, termasuk transportasi halal. Fasilitas halal dengan tempat ibadah atau ruang sholat di setiap hotel, bandara atau tempat umum lainnya. Negara gingseng membuktikan dengan meningkatnya keberadaan negaranya melalui bidang pariwisata. Spesifikasinya adalah pariwisata ramah Muslim atau Perjalanan Halal. Maka dengan ini, tentu saja membuka jendela untuk menjadi lebih baik, yaitu dengan Pemerintah banyak kerja sama dengan warga negara Muslim untuk meluncurkan pengembangan wisata halal.

Copyrights © 2020