Pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19 yang tidak maksimal memberikan dampak terhadap kemampuan literasi sains, termasuk literasi sains fisika. Terlebih fakta di Indoensia, kemampuan literasi sains siswa masih rendahmenurut hasil PISA. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan kemampuan literasi sains siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan awal literasi sains fisika siswa kelas X MIPA SMA Negeri 1 Jepara di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian ini adalah 71 siswa kelas X MIPA SMA Negeri 1 Jepara. Data dikumpulkan dengan wawancara dan tes secara online. Domain kemampuan literasi sains yang diukur adalah domain kompetensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi sains fisika siswa pada materi kinematika gerak lurus pada domain kompetensi sebesar 57,50% masih dalam kategori pencapaian “rendah”. Oleh sebab itu, kemampuan literasi sains fisika siswa perlu ditingkatkan. Salah satu faktor rendahnya kemampuan literasi sains fisika ini adalah proses pembelajaran daring yang belum menerapkan kegiatan praktikum. Maka dari itu, upaya untuk meningkatkan kemampuan literasi sains fisika tersebut dapat dilakukan dengan cara melakukan kegiatan praktikum berbasis literasi sains secara daring
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021