Matoa merupakan salah satu tanaman khas Indonesia yang memiliki banyak potensi sebagai tanaman obat. Hampir semua bagian tanaman dimanfaatkan masyarakat diantaranya daun, kulit batang, kulit buah dan akarnya. Kulit  batang matoa mengandung senyawa antioksidan alami diantaranya senyawa fenolik dan flavonoid. Telah dilakukan penelitian penentuan kadar fenolik total ekstrak etanol kulit batang matoa menggunakan metoda Folin Ciocalteu  dan flavonoid menggunakan metoda AlCl3. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kadar fenolik dan flavonoid berturut – turut sebesar 201,450 ± 0,017 mg GAE/g ekstrak dan 3,092 ± 0,005 mg QE/g ekstrak.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020