Majalah Farmaseutik
Vol 17, No 1 (2021)

Pengaruh Penerapan Jaminan Kesehatan Nasional Terhadap Profil Obat Pasien Hipertensi di Puskesmas Kecamatan Pulogadung

Yudha Sukowati (Akademi Farmasi IKIFA)
Dian Ratih Laksmitawati (Universitas Pancasila)
Yusi Anggraini (Universitas Pancasila)
Mita Restina (Universitas Pancasila)



Article Info

Publish Date
07 Jan 2021

Abstract

Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah resmi dilaksanakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) pada Bulan Januari 2014. Perubahan yang mendasar adalah masalah pembiayaan. Sebelum JKN menggunakan metode Free For Service (FFS), sesudah JKN menggunakan metode Indonesian Case Base Groups (INA-CBGs). Salah satu penyakit kronis yang membutuhkan pelayanan komprehensif dan terjadinya peningkatan jumlah pasien salah satunya adalah Hipertensi. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh penerapan  metode Indonesian Case Base Groups (INA-CBGs)  pada program JKN terhadap profil pemenuhan obat pada pasien kronis hipertensi. Penelitian ini menggunakan desain longitudinal time series dengan alur penelitian data dilakukan secara retrospektif sebelum dan sesuah JKN dengan kriteria inklusi adalah pasien ASKES hipertensi yang merupakan pasien rutin dan melakukan rawat jalan di Puskesmas Kecamatan Pulogadung selama periode Januari 2013 – Desember 2015. Berdasarkan kriteria tersebut didapatkan sampel sebanyak 82 pasien. Data diambil berasal dari rekam medis, Laporan Permakaian dan Lembar Permintaan Obat (LPLPO), kartu stok, buku permintaan dan penerimaan obat, serta resep pasien hipertensi tahun 2013, 2014 dan 2015.  Data penelitian ini dianalisis menggunakan uji asosiatif hubungan kausal (sebab akibat) untuk melihat seberapa besar pengaruh penerapan untuk metode Indonesian Case Base Groups (INA-CBGs)  pada program JKN terhadap profil pemenuhan obat pada pasien kronis hipertensi dibandingkan dengan metode Free For Service (FFS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada pasien hipertensi pada profil pengobatan menunjukkan tidak terdapat perbedaan sebelum dan sesudah JKN pada jumlah obat yang diterima oleh pasien, obat generik, kesesuaian dengan Daftar Obat Esensial Nasional (DOEN) dan Formularium Nasional (FORNAS).

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

majalahfarmaseutik

Publisher

Subject

Medicine & Pharmacology

Description

Majalah Farmaseutic accepts submission concerning in particular fields such as pharmaceutics, pharmaceutical biology, pharmaceutical chemistry, pharmacology, and social ...