<![CDATA[Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan sosial emosional anak melalui kegiatan permainan tradisional batang singkong. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan anak di Kelompok B1 RA Wildaanun Rabbaniyyun Kendari yang berjumlah 15 orang anak dengan rentang usia 5-6 tahun. Berdasarkan analisis data hasil observasi aktivitas mengajar guru pada siklus I diperoleh persentase ketercapaian 69,23%. Hasil aktivitas belajar anak pada siklus I diperoleh persentase sebesar 69,23%. Hasil belajar anak meningkatkan kemampuan sosial emosional anak melalui kegiatan permainan tradisional batang singkong diperoleh persentase sebesar 66,70% yang memperoleh nilai BSB dan BSH. Pada siklus II hasil observasi aktivitas mengajar guru mengalami peningkatan sebesar 92,30%. Hasil observasi aktivitas anak pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 92,30%. Hasil belajar anak meningkatkan kemampuan sosial emosional anak melalui kegiatan permainan tradisional batang singkong pada siklus II diperoleh persentase ketercapaian sebesar 86,70%. Hasil ini menunjukkan bahwa kemampuan sosial emosional anak dapat ditingkatkan melalui kegiatan permainan tradisional batang singkong.]]>
Copyrights © 2021
