Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peningkatan pemahaman konsep dan motivasi belajar siswa melalui penerapan pembelajaran kooperatif tipe STAD dan model Problem Based Learning (PBL) pada materi sistem pencernaan makanan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November sampai bulan Desember 2019. Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII MTsN 1 Teunom Kabupaten Aceh Jaya. sampel penelitian untuk kelas tipe STAD adalah kelas VIII A sebanyak 27 orang dan kelas PBL adalah kelas VIII B sebanyak 27 orang. Analisis data tentang perbedaan penerapan pembelajaran kooperatif tipe STAD dan model PBL terhadap peningkatan pemahaman konsep dan motivasi dilakukan dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai N-Gain pemahaman konsep diperoleh nilai t-hitung > t-tabel (4,22 > 2,00), sehingga terdapat peningkatan yang signifikan terhadap pemahaman konsep siswa dengan penerapan pembelajaran kooperatif tipe STAD dan PBl. Dapat disimpulkan bahwa siswa yang diajarkan dengan model PBL memiliki pemahaman konsep dan motivasi yang lebih baik, karena model PBL dapat mengaktifkan siswa dalam membangun konsep-konsep yang baru melalui masalah yang dipecahkan dari pada siswa yang diajarkan dengan pembelajaran kooperatif tipe STAD
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020