Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif yang di kuantitatifkan dengan menggunakan skala likert. Sampel yang digunakan sebanyak 16 responden yang menjadi karyawan pada PT. Bosowa Berlian Motor Luwuk. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan hasil persamaan Y = 19,523 + 0,182X1 + 0,163X2. Nilai konstanta (a) sebesar 19,523 berarti jika variabel faktor stres kerja yang berasal dari pekerjaan (X1) dan faktor stres kerja yang berasal dari luar pekerjaan (X2) benilai nol atau tidak ada maka nilai stres kerja (Y) sebesar 19,523. Nilai koefisien korelasi sebesar 0,803 menunjukkan bahwa hubungan antara variabel bebas faktor stres kerja yang berasal dari pekerjaan (X1) dan faktor stres kerja yang berasal dari luar pekerjaan (X2) yang digunakan dalam penelitian ini mempunyai hubungan yang sangat kuat terhadap variabel terikat stres kerja (Y) dengan nilai interval 0,80 – 1,000. Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,644 menunjukkan besarnya sumbangan variabel bebas faktor stres kerja yang berasal dari pekerjaan (X1) dan faktor stres kerja yang bearasal dari luar pekerjaan (X2) terhadap variabel terikat stres kerja (Y) adalah sebesar 64,4% (0,644 x 100%), sisanya sebesar 35,6% (100% - 0,644%) dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Nilai thitung > t table dengan nilai taraf signifikansi variabel faktor stres kerja yang berasal dari pekerjaan (X1) sebesar 0,002 dan variabel stres kerja yang berasal dari luar pekerjaan (X2) sebesar 0,004 yang artinya terdapat pengaruh signifikan secara parsial. Hasil uji f secara simultan diperoleh nilai f hitung sebesar 12,657 dengan sig 0,001, lebih besar dari nilai F Tabel adalah 3,805 Maka Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor stres kerja yang berasal dari pekerjaan dan dari luar pekerjaan berpengaruh signifikan terhadap stres kerja karyawan pada PT. Bosowa Berlian Motor Luwuk.
Copyrights © 2019