JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan
Vol 4, No 4 (2020): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)

Bahasa, Pikiran, dan Kebudayaan

Sarifuddin, Muhamad (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2020

Abstract

Kajian ini berfokus pada Bahasa, Pikiran, dan Kebudayaan. Sebuah masyarakat tidak dapat terbentuk tanpa komunikasi. Ini diperlukan, bahwa manusia harus menemukan sesuatu diluar symbol dimana dapat mengungkapkan ide yang membuatnya berpikir, sehingga dapat dipahami oleh yang lain. Sesuatu itu adalah pengalaman, lingkungan, dan budaya. Berpikir digunakan untuk memunculkan suatu tanda yang dapat digunakan untuk berkomunikasi dengan manusia lain, serta membentuk persepsi suatu masyarakat. Ketiganya tidak dapat terlepas dan berdiri sendiri. Berpikir merupakan suatu proses awal dalam membentuk bahasa dan budaya. Ada 4 teori yang diadankan dalam topik yang dibahas oleh oleh penulis yaitu : 1. ujaran terlepas dari berpikir, 2. bahasa terlepas dari berpikir, 3.  bukan bahasa yang menentukan persepsi kita, tetapi lingkungan dan pengalaman, 4.bukan bahasa yang menentukan pandangan kita terhadap dunia. Perbedaan pendapat dari 4 teori yang diajukan adalah bahwa bahasa (dalam hal ini tatabahasa) dapat merepresentasikan semua makna yang ada, padahal kenyataannya tidak. Pemberian makna membutuhkan sumber non-linguistik seperti pengalaman, situasi, dan manah. Kesalahan behavioristik juga membedakan adanya superior dalam bahasa, padahal hal itu tidak ada. Masyarakat tetap mempunyai konsep yang ada di masyarakat lain, hanya mereka tidak mempunyai cukup leksikon sebagai penandanya.

Copyrights © 2020






Journal Info

Abbrev

JISIP

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences

Description

Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Pendidikan merupakan kumpulan artikel ilmiah ilmu sosial dan pendidikan berdasarkan hasil penelitian dan hasil kajian pustaka. Jurnal ini menggunakan Bahasa Indonesia. Terbit 3 kali setiap tahun pada bulan Maret, Juli, dan ...