Penelitian ini bertujuan untuk mengamati bagaimana guru mempersepsikan kretivitas mereka dalam mengajar dan bagaimana mereka menerapkannya di dalam pembelajaran jarak jauh selama pandemi Covid-19. Metode campuran tertanam digunakan dalam proses pengumpulan data. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan dua tipe data yang berbeda yaitu, data Kuantitatif dan Kualitatif. Tetapi, penggunaan kedua jenis data tersebut tidak setara, hanya satu jenis data yang dominan, yang dalam penelitian ini data kualitatif lebih dominan daripada data kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Bebandem dan dua orang guru Bahasa Inggris dipilih sebakai subjek penelitian dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa 1) Para guru mempersepsikan bahwa mereka berada di kategori cukup kreatif dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh, 2) Para guru dikategorikan tidak kreatif dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh berdasarkan hasil observasi dan wawancara, 3) Ada perbedaan yang ditemukan antara bagaimana guru mempersepsikan kreativitas mereka dan hasil observasi guru dalam menerapkan kreatifitas mereka dalam pembelajaran jarak jauh yang mana para guru mempersepsikan bahwa mereka cukup kreatif, sedangkan hasil observasi dan wawancara menunjukan bahwa mereka berada di kategori tidak kreatif. 
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021